Daging ayam memang tak lekang oleh waktu. Siapa yang tak suka dengan daging ayam? Tentu saja daging ayam ini telah menjadi bahan santapan favorit kebanyakan orang. Selain rasanya yang enak, daging ayam juga dapat dimasak dengan bumbu khas manapun. Nah, untuk mendapatkan daging ayam tentu saja harus menyembelih hewan ayam terlebih dahulu. Setelah itu juga harus membersihkan bulu dan kotoran yang ada di dalamnya. Meskipun sepele dan mudah dilakukan, cara membersihkan bulu ayam manual membutuhkan skill yang cekatan. 1. Mulailah menyembelih hewan ayam Langkah pertama untuk bisa memulai membersihkan bulu ayam adalah dengan menyembelihnya terlebih dahulu. Sebelum melakukan penyembelihan, sebaiknya persiapkan terlebih dahulu peralatan menyembelih. Seperti pisau, lebih baik diasah terlebih dahulu supaya tajam. Sebab, jika pisau tidak tajam akan menghambat proses penyembelihan. Kemudian, posisikan ayam secara terbalik dengan posisi digantung. Bagian kepala diletakkan di bawah, sedangkan untuk bagian kaki diletakkan di atas. Setelah siap, potonglah bagian urat nadi pada leher ayam. Sebaiknya, lakukan pemotongan dengan sekali irisan. 2. Siramlah ayam yang telah disembelih dengan air panas Setelah ayam mati, cara membersihkan bulu ayam manual dilakukan dengan menyiram ayam dengan air panas. Diusahakan semua permukaan tubuh ayam terkena siraman air panas secara merata lalu ditunggu kurang lebih selama 4-5 menit. Penyiraman ini dilakukan dengan tujuan untuk memudahkan proses pencabutan bulu-bulu ayam. Mengapa memakai air panas? Sebab, air panas akan membuat pori-pori tempat dimana bulu ayam tumbuh menjadi melebar. Sehingga, hal itu akan membuat bulu ayam mudah untuk dicabut. 3. Bubutlah bulu-bulu ayam Cara membersihkan bulu ayam manual ialah dengan mencabut menggunakan tangan. Langkah tepat membubut bulu-bulu ayam yaitu mendahulukan bagian bulu ayam yang besar. Karena pada bagian ini biasanya lebih kuat dibanding bulu-bulu yang lebih kecil lainnya. Dalam keadaan panas, bulu yang kuat akan mudah untuk dicabut. Setelah bulu-bulu yang besar selesai dicabut. Kemudian bisa dilanjutkan untuk mencabut bulu-bulu yang lebih kecil. Lakukan pembubutan bulu ayam secara telaten hingga tidak ada sisa satupun bulu-bulu yang masih menempel pada permukaan kulit ayam. 4. Bersihkan sisa-sisa kotoran pada daging ayam Setelah permukaan kulit ayam bersih dari bulu-bulu ayam, langkah selanjutnya adalah membersihkan sisa-sisa kotoran pada daging ayam. Pada langkah ini, saatnya dilakukan pembersihan bagian dalam ayam. Terutama mengeluarkan kotoran pada bagian organ pencernaan ayam. Saat melakukan hal ini, sebaiknya lakukan dengan hati-hati. Usahakan bagian empedu jangan sampai pecah. Sebab, jika sampai pecah maka akan membuat semua bagian ayam yang terkena cairan ini akan menjadi terasa pahit. Setelah selesai mengambil bagian cairan empedu, selanjutnya membersihkan bagian organ pencernaan yang lain. Seperti usus, organ penampungan kotoran atau ampela. Lalu, potong-potonglah ayam sesuai dengan keinginan atau sesuai kebutuhan. 5. Guyur kembali daging ayam dengan air bersih Selesai dengan pemotongan daging ayam, kemudian daging kembali dibersihkan dengan mengguyurnya menggunakan air bersih. Cuci daging ayam tersebut sampai bersih hingga tidak tersisa kotoran atau bulu-bulu yang masih menempel pada permukaannya. Setelah itu, bisa segera dilakukan pengolahan daging ayam atau bisa juga disimpan dalam wadah tertutup supaya lebih awet. Jadi itulah cara membersihkan bulu ayam manual yang dapat dijadikan referensi. Meskipun langkah-langkah membersihkan bulu ayam terlihat njelimet, namun jika sudah terbiasa pasti akan mudah dilakukan. Selamat mencoba menerapkan, yaa!